Aku takkan pernah tahu kapan buncahan perutku selesai.
Aku mungkin salah mengeja atau menerjemahkan
apa yang sesungguhnya melompat.
Geliatnya terasa benar di perut.
Aku tak pernah benar tersadar sejak kapan.
Aku hanya yakin tanpa tahu ini akan berhenti.
Saat seluruh sisa retakan serpih kecil - kecil yang kusebut
'tentangmu' sama sekali tak bersisa.
Introver
8 tahun yang lalu
1 komentar:
ihii, jatuh cincaaaa :3
Posting Komentar